Babinsa Koramil 1005-10/Tamban Tumbuhkan Rasa Kebersamaan Dengan Gotong Royong Bersama

    Babinsa Koramil 1005-10/Tamban Tumbuhkan Rasa Kebersamaan Dengan Gotong Royong Bersama
    Babinsa Koramil 1005-10/Tamban Tumbuhkan Rasa Kebersamaan Dengan Gotong Royong Bersama

    BARITO KUALA - Babinsa Serda Riswan  anggota Koramil 1005-10/Tamban bersama  warga Masyarakat binaanya di Desa Tinggiran Baru Kec. Mekar Sari Kab Batola Melaksanakan Gotong Royobg  unjuk kekompakan saat melaksanakan gotong-royong di sepanjang bahu Jalan yang Di Tumbuhi Semak belukar .Senin (29/05/2023)

    Adapun di laksanakan kegiatan Gotong royong bersama ditujukan untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat  di tengah-tengah masyarakat. Ini dilaksanakan untuk pembenahan lingkungan dan menjaga kebersihan di Tinggiran.

    Sementara itu, Babinsa mengatakan, bahwa TNI bersama warga tempatan merupakan bentuk kekompakan antara TNI dan Masyarakat. 

    Ini merupakan contoh bukti nyata kekompakan antara TNI dan masyarakat selain membudayakan kegiatan Gotong Royong, juga dapat untuk mempererat silaturrahmi, ” Jelas Babinsa. 

    Di Tempat Terpisah Danramil Kapten Caj Muhtadi mengatakan, bahwa TNI selalu siap membantu Masyarakat dilapangan khususnya bagi Babinsa di Wilayah Binaan. 

    “TNI selalu berupaya memberikan bantuan kepada warga yang kesulitan, seperti halnya turut gotong royong pembersihan semak belukar jalan dan parit memperbaiki kerusakan jalan dan jembatan yang rusak, itu menjadi proritas TNI dilapangan”, pungkasnya.(PENDIM 1005)

    batola
    Maskuri

    Maskuri

    Artikel Sebelumnya

    Tingkatkan Kemampuan Prajurit Kodim 1005/Barito...

    Artikel Berikutnya

    Danrem 101/Antasari Silaturahmi Dengan Forkopimda...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Beri Kenaikan Pangkat Anumerta ke Almarhum AKP Ulil Ryanto
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan

    Ikuti Kami